review - Harry Potter and The Deathly Hallows part 2 (+curcol :p)

Well, setelah lama dunia per-cinema-an Indonesia sepi dari yang namanya film Hollywood, akhirnya saat2 yang dinanti itu telah datang, Harry Potter and The Deathly Hallows Part 2 masuk juga ke Indonesia \(^0^)/ *pengen nonton Pirrates Carribean yang terakhir jugaaaa :'( .. ada yang udah punya filmnya? (padahal saya gak tau juga itu film sebenernya udah ada apa belom :p)

Awalnya, 2 hari sebelumnya saya sempet dapet telepon dari junior saya yang dulu sering maen bareng gara2 pernah berada dalam satu organisasi..

Tersangka : "Halo, kak lia dimana?"

Saya : "Di kost aja sih, kenapa?"

Tersangka : "Eh, Harry Potter mulai tanggal 29 loo.."

Saya : "Hah serius??" *sempet lupa lagi goreng2 saking senengnya

Tersangka : "Iya, nonton yuk!"

Saya : "Ama siapa aja?"

Tersangka : "Ama juniorku. Ntar deh aku kenalin."

Saya : "Boleh, boleh, tapi aku ngajakin teman ya?"

Tersangka : "Temannya cowok atau cewek?"

Saya : "cewek kok, mungkin 2 orang"

Tersangka : "Oke!"

Saya : "Lah emang kenapa kalo temenku cowok"

Tersangka : "Y nggak boleh ikutlah"

Saya : dengan tampang (-.-) pun akhirnya menjawab "Dasar! Yaudah deh ntar diomongin lagi aja."

Tapi kemudian, 1 hari sebelum tanggal 29 Juli, temen cewek saya yang-awalnya-mau-saya-ajakin-nonton-bareng (ffiuuhhh capek >,<) ternyata gantian nawarin buat beliin tiket karena ternyata dia mau nonton bareng ama temen sekelasnya, so akhirnya saya mutusin buat nitip tiket ke dia juga karena ::

a. teman saya yang nelepon kemaren susah banget buat dihubungin, tidak ada kejelasan (tapi ternyata pas hari H dia bilang udah beliin tiket, maaf yaaaa, semoga tiket itu ada yang ngegantiin...)

b. teman cewek saya yang-satunya-lagi-yang-awalnya-mau-saya-ajakin-nonton-bareng-juga (ffiuuhhh capek >,<) ternyata ditawari dan udah mau ikut bareng sama temen cewek saya yang-awalnya-mau-saya-ajakin-nonton-bareng *hadeeehhh2, kasian banget ini yang baca, hehe maaf ya...

c. sudah terlampau emosi dengan keadaan kost saya (lhoooh??) .. jadi entah kenapa ya kalau di dalam kamar, sinyal handphone susah banget didapet, tapi begitu saya keluar sms pun berjejalan ke dalam inbox *terimakasih ya kamar kost yang sudah seperti goa dan membuat saya keliatan seperti manusia purba yang tidak mengenal artinya komunikasi T___T

Dan akhirnya setelah tiket Harry Potter sudah pasti berada tangan, cabutlah saya bersama adik saya, teman saya dan temennya teman saya tgl 29 Juli sekitar jam 8 malem.. Sebenernya hari itu adalah hari yang agak berat bagi saya dimana hari itu saya sedang 'alay' dan mood saya sedang berada di bagian paling bawah lah (udah minus juga deh kayaknya :( ), lagipula, hari itu dari pagi saya bergelut dengan yang namanya nyeri perut :nangis2:

Tetapi untunglah, waktu mau nonton film itu mood saya sudah lumayan membaik dan nyeri perut yang saya rasakan sudah membaik pula :)

Well sebenernya acara nonton itu jam 11 malem cuman kami berangkat jam 8 malem karena pengen makan bareng2 dulu di suatu tempat, dan akhirnyaaa setelah melalui perdebatan yang cukup panas (padahal pada pasrah, gak tau pada mau kemana, dan saya yang waktu itu tidak begitu kenal ama orang2 disana cuma diam menunggu keputusan), kita cabut makan ke Ayam Merdeka Bandung daerah dekat2 BIP :). Orang yang ikutan nonton kayaknya sekitar 22 orang, udah kayak gengk motor aja hahahaha :D

Setelah acara makan2 selesai, kami segera cabut ke PVJ karena emang kemaren temennya si temen saya pesen tiketnya di Blitz... Dan Alhamdulillah nggak telat :D

Review ::

Harry Potter 7 Part 2 ini melanjutkan cerita tentang pencarian Horcrux Voldemort dan tentang The Deathly Hallow yang merupakan perwujudan dari tiga benda sihir yang legendaris yaitu tongkat sihir yang tak terkalahkan (Elder Wand—tongkat sihir tetua), batu sihir yang dapat menghidupkan kembali yang telah mati (Resurrection Stone—batu kebangkitan), dan Jubah Gaib (jubah tembus pandang) yang tidak lekang oleh waktu. Harry menyadari bahwa jubah yang dimilikinya adalah adalah Jubah Gaib, kemudian bersama Ron Dan Hermione mereka berpikir untuk mengumpulkan ketiga benda sihir Deathly Hallows, untuk mengalahkan Voldemort. Namun sangat disayangkan karena ternyata Voldemort telah mendapatkan Elder Wand yang tersembunyi di balik nisan Albus Dumbledore.

Kemudian mereka bertiga berusaha mencari rencana baru. Harry menanyai Ollivander mengenai Elder Wand dan mendapati bahwa pemilik terakhirnya adalah Dumbledore. Dibantu Griphook, seorang goblin, Hermione menyamar sebagai Bellatrix Lestrange dan bersama Harry dan Ron memasuki lemari besi Bellatrix di Bank Gingrott's. Di sana mereka menemukan satu lagi Horcrux yaitu piala Hufflepuff. Griphook kemudian mengkhianati mereka dan melarikan diri dengan membawa pedang Godric Gryffindor. Harry, Ron, dan Hermione berhasil melarikan diri, tetapi pada saat yang bersamaan Voldemort menyadari bahwa mereka mencari Horcrux-Horcruxnya.

Harry mendapatkan penglihatan segera setelah pelarian mereka; ia dapat melihat melalui mata Voldemort dan mengetahui pikirannya. Voldemort akan mendatangi tempat-tempat Horcurxnya disembunyikan dan mengetahui bahwa mereka telah lenyap dan hancur. Secara tidak sengaja, Voldemort mengungkapkan bahwa Horcrux terakhir berada di Hogwarts. Ketiganya segera pergi ke Hogsmeade untuk mencari jalan masuk ke sekolah Hogwarts. Di Hogsmeade, mereka disudutkan oleh para Pelahap Maut dan diselamatkan oleh Aberforth Dumbledore. Aberforth membuka jalan terowongan ke Hogwarts di mana mereka disambut oleh Neville Longbottom. Kemudian pencarian Horcrux pun dimulai, walaupun dibatasi oleh waktu yang amat terbatas karena Voldemort dan pelahap maut akan menyerang Hogwarts akhirnya Harry menemukan Horcrux yang selanjutnya yaitu Mahkota Ravenclaw di Kamar Kebutuhan berkat bantuan dari arwah putri dari sang pemilik mahkota. Namun pada saat itu tindakan Harry sempat terganggu oleh kedatangan Malfoy, tetapi karena kesalahan mantra teman Malfoy akhirnya Kamar Kebutuhan pun terbakar habis oleh api sedangakan Harry masih dapat menyelamatkan Draco Malfoy.

Di Shrieking Shack, mereka mendapati Voldemort membunuh Severus Snape dengan tujuan untuk menguasai kekuatan Elder Wand kepada dirinya sendiri. Dalam keadaan sekarat, Snape memberikan memorinya kepada Harry. Dari memori itu terungkap bahwa Snape selama ini berada di pihak Dumbledore, didorong dengan cinta seumur hidupnya kepada Lily Potter. Snape telah diminta Dumbledore untuk membunuh dirinya jika situasinya mengharuskan demikian; karena bagaimanapun juga hidupnya tidak akan lama lagi akibat kutukan yang terdapat di Horcrux Cincin Gaunt. Selanjutnya, selain Nagini (ular milik Voldemort) terungkap pula bahwa Harry adalah Horcrux terakhir Voldemort, dan ia harus mati juga sebelum Voldemort dapat dibunuh. Pasrah akan nasibnya, Harry mengorbankan diri dan Voldemort melancarkan kutukan untuk membunuhnya. Kemudian Harry tersadar di tempat yang mirip dengan stasiun King Cross, dan Dumbledore mendatanginya. 

Pada saat ini Dumbledore memberikan pilihan pada Harry, apakah dia ingin meneruskan pada kematian, atau kembali hidup ke dunia. Harry memilih kembali ke dunia, dan tersadar. 

Pada akhirnya, setelah Nagini dibunuh oleh Neville, Voldemort kemudian terbunuh setelah mencoba menggunakan Kutukan pembunuh Avada Kedavra terhadap Harry. Kutukan itu berbalik menyerang Voldemort. Akhirnya Voldemort pun lenyap.

Beberapa tahun kemudian diperlihatkan bahwa Harry dan Ginny telah menikah dan memiliki 3 anak yaitu James Sirius, Albus Severus dan Lily sedangkan Hermione dan Ron juga telah mempunya anak, Draco malfoy juga :)

Adegan terakhir diperlihatkan bahwa mereka sedanga mengantar anaknya sekolah di Hogwarts.

Nama asli : Daniel Radcliffe, Emma Watson, Rupert Grint :)

Terus terang, saya saangaaat menantikan film Harry Potter part 2 ini sebab saya merasa part 1 amat keren (well dibandingkan dengan film ke-6 tentu saja), jadi jujur, ekspektasi saya sangat besar ama nih film :))

Kesan-kesan waktu nonton Harry Potter and Deathly Hallow part 2 ::

1. Dari pertama adegan langsung diliatin Bill Weasley.. Oh God, mungkin saya akan beberkan semua disini sekalian saja ya..

I really love Weasley Family!!! ^^

Keluarga Weasley itu cakep2 semua!! Dan tingkah mereka sangaaaaaat konyol dan bodoh!! Hihihihi like thissss ^^

Check this picture -->

Ron Weasley ^^

Keluarga Weasley (tanpa Bill dan Charlie :) )

AND I REALLY LOVE FRED AND GEORGE!!!

Suka banget dah ama si kembar Weasley itu hihiihihihihi

Fred and George ^^ *love them

(NANTIKAN POST SAYA SELANJUTNYA TENTANG KELUARGA WEASLEY LENGKAP *BONUS KELUARGA LAINNYA : KELUARGA HARRY POTTER DAN ORANG2 YANG SANGAT ERAT HUBUNGANNYA DENGAN HARRY POTTER + KELUARGA DRACO MALFOY :) )

2. Saya sangat suka adegan ketika si Hermione berubah menjadi Bellatrix dan mengucapkan salam 'Good Morning' sehingga membuat orang2 tercengang, wow Bellatrix kelihatan agak gimana gitu disitu, konyol :)

saya juga suka bagian naganya :) Crazy idea but it really works!!

3. Saya nangis2 waktu Fred mati.... tidaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaak!!!!!!! tidaaaaaak mungkiiiiiiiiiiiiiiiiiiiin!!!! (T______________________T) *lebay padahal udah baca bukunya (tapi, tapi, tapi, tapi, tetep aja salah satu dari si kembar matiii hikz)

4. Saya merasa adegan ketika si Harry Potter berada antara hidup dan mati itu adalah adegan yang agak GJ.. Well, aneh aja sih ngeliatnya... tapi paling tidak sinar putih2nya bikin saya langsung membelalakkan mata (O.O)

5. "When there's a will, there's a way..." - Dimana ada niat disitu ada jalan.. Coba saja dari dulu mereka mau ngelawan Voldemort, pasti film ini gak akan terbagi sampai 8 part hahahahaha... Bayangkan donk cuy ibunya Ron aja bisa ngalahin Bellatrix.. Oh Tuhaaaan, kenapa gak dari dulu aja sih bu??

6. Saya merasa aneh dengan tongkat Elder (Elder Wand), saya agak bingung karena waktu di akhir cerita kalau saya tidak salah ingat si Harry bilang bahwa tongkat itu milik dia karena walaupun memang kepemilikan awal milik Voldemort (setahu saya yang di film yang ngebunuh itu Snape, tapi entah kenapa si Harry bilang yang ngebunuh Voldemort itu Draco, kemudian dia bilang karena dia berhasil ngebunuh Draco makanya akhir tongkat kepemilikan si Elder ada di dia O.O) ... Terus saya langsung mikir itu tadi yang dibawa pergi ama si Lucius Malfoy siapa lagi yak kalo bukan Draco Malfoy? Kapan Harry ngebunuh Draco Malfoy ya?? Hmmm... pantesan si Ron ama Hermione diem aja waktu si Harry bilang kayak gitu, kayaknya mereka juga bingung deh, dialog itu sebenernya ada d script apa nggak, ah bingunglaaaaaah *CMIIW ya ;)

Eh, apa saya harus baca novelnya lagi ya (maklum terakhir baca kan 3 tahun yang lalu :p)

Soalnya setahu saya di novel Dumbledore mengatakan bahwa Harry sebenarnya adalah pemilik dari Deathly Hallows, dan kutukan Avada Kedavra itu malah menghancurkan bagian dari jiwa Voldemort yang terdapat di tubuhnya. Kutukan itu berbalik menyerang Voldemort sendiri setelah Elder Wand menolak membunuh tuannya (Harry) sendiri. Nah saya tapi gak ngerti kenapa pewaris Deathly Hallows itu Harry Potter (O.0)

7. Saya merasa terhibur dengan adegan saat Harry Potter dan Voldemort saling mencakar atau saling tarik menarik (jambak-jambakan???wkwkwkwk..)

Sungguh saya tidak tahu apa yang terjadi dengan mereka, apakah mereka sedang kena suatu sindrom yang tidak begitu kita kenal? atau begitukah cara mereka berkelahi jika tidak membawa tongkat sihir? hihihihihi :D

8. Saya menangis ketika melihat adegan memory Snape.. Well, menurut saya dialah orang yang paling menderita disini kisahnya sungguh naas, udah cinta bertepuk sebelah tangan, berperan menjadi pihak jahat, berperan jadi pengkhianat, berperan jadi mata-mata, sering di-bully, oh Pak Snape :'( *jangan lupa dengerin lagu Smash - Senyum Semangat ya *gubrakkkk

Yang disayangkan, adegan snapenya terlalu singkat, padahal  menurut saya cerita Snape adalah cerita paling tragis di buku Harry Potter ini (T__T), masa saya baru aja ngeluarin air mata buat snape udah langsung diganti ama scene yang lain sih -____- .. baru juga menghayati mas....

9. Hmmmm... entah kenapa bocah2 itu (di film Hollywood kebanyakan) selalu sempet beradegan kissing pas di tengah2 bahaya kayak gitu... Kadang saya gak habis fikir juga hahahahaha... Lengah beberapa menit tetep aja bisa hilang nyawa kalo hubungannya ama tongkat sihir yang bisa diayun dalam satuan detik -.-

10. Dan pas film itu selesai, yang terlintas di otak saya hanyalah : Fred-George Weasley, anak si Ron yang mirip banget ama Ron :D, Albus Severus Potter yang cakep (semoga gedhe-nya tetep cakep... amiiiin), snape, profesor lupin yang mati juga, muka Neville yang oon sebelum nemuin pedang Gryffindor dan muka kesel si Ron pas mereka bertiga balik ke Hogwarts tapi yang dipanggil Ginny pertama kali adalah Harry hehehehe... Hmmmm, filmnya selesai teman2 :)

No More Harry Potter sedih kagak bisa liat keluarga Weasley (T___T)

Anyway, pas keluar dari Blitz udah mau jam 2 pagi, tanggal 30 Juli 2011

"Happy Birthday 22nd Ratri Anggardani Prayitno!!!! Wish you all the best :)

Sukses selalu ya...! Oiya semoga TA kita berdua sukses ya... amiiiiiin, oiya TA mahasiswa yang lain juga ;) ... amiiiiiin.... Cake -nya dingin ya, tangan saya beku looooooh :p" 

Hehehehehehehe :D