-part 03-
akudua : kayaknya ada yang salah dengan diriku
akusatu : bagian mana?
akudua : semuanya
akusatu : memang apa yang kamu rasakan?
akudua : aku sudah melakukan apa yang kamu bilang
akusatu : oya?
akudua : iya dan aku merasa aku mungkin agak aneh
akusatu : bagaimana sih sebenarnya maksudmu?
akudua : kamu tahu kan aku suka dia-hanya-dia?
akusatu : kayaknya hanya aku yang paling tahu
akudua : aku memang sudah memberi cap tidak serius pada dia-hanya-dia
akusatu : bagus dong kalau begitu
akudua : tetapi aku selalu berusaha meyakinkan kalau aku masih suka dia-hanya-dia
akusatu : kamu ini plin plan atau bagaimana sih?
akudua : dan hal itulah yang membuatku merasa salah dan aneh
akusatu : tunggu sebentar, aku tidak mengerti maksud perkataanmu barusan
akudua : benar seperti yang kamu katakan
akusatu : oke, sekarang kamu berhasil membuatku bingung
akudua : aku merasa semuanya malah semakin memudar
akusatu : hah?
akudua : iya, semakin aku meyakinkan diriku sendiri, semakin pudar
akusatu : lalu?
akudua : aku bingung
akusatu : bingung kenapa?
akudua : dia-hanya-dia tentu saja
akusatu : loh, bukankah sudah jelas sekarang?
akudua : tetapi sepertinya ini salah
akusatu : tapi tidak seperti itu di penglihatanku
akudua : tapi...
akusatu : gini deh aku tanya, jadi, bagaimana perasaanmu sekarang?
akudua : sebenarnya aku merasa lebih baik :)
akusatu : seperti apa?
akudua : seperti air yang tenang
akusatu : dan?
akudua : seperti kapas yang diterbangkan angin
akusatu : dan kamu merasa lega
akudua : sedikit banyak
akusatu : bagus, aku pikir kamu akan menjadi lebih kuat daripada sekarang
akudua : benarkah?
akusatu : tentu saja benar
akudua : oiya, apakah kamu akan selalu disini bersamaku?
akusatu : tentu saja karena aku adalah kamu
akudua : walaupun tidak ada dia-hanya-dia?
akusatu : ya ampun, persetanlah dengan dia-hanya-dia
akudua : hahahahaha, jadi bolehkah aku bertanya sesuatu?
akusatu : apa?
akudua : apakah kamu juga suka sama dia-hanya-dia?
akusatu : well, perasaanmu itu juga perasaanku
akudua : tapi aku merasa kamu lebih tegar dan lebih kuat daripada aku
akusatu : ada hal yang harus kamu tahu
akudua : apa itu?
akusatu : aku tegar karena kamu tegar dan aku kuat karena kamu kuat juga
akudua : jadi, kalau kamu, kamu tidak akan pernah meninggalkan aku kan?
akusatu : tolong tampar aku jika nanti aku melakukannya
akudua : baiklah akusatu, terimakasih :)
akusatu : :)
No comments:
Post a Comment